Friday, May 23, 2008

Persiapan Latgab TNI 2008 sudah 90 Persen

JAKARTA-Panglima TNI Jenderal Djoko Santoso mengungkapkan persiapan Latihan Gabungan (Latgab) TNI 2008 yang direncanakan pada 1 - 20 Juni kini telah mencapai 90 persen.

"Saya berharap dalam waktu sepekan ini, sudah dapat mencapai seratus persen," katanya di Jakarta, Kamis (22/5).

Ditemui usai menerima paparan kesiapan Latgab TNI jajaran Komando Operasi Angkatan Udara (Koopsau) I, Djoko mengatakan, kesiapan meliputi seluruh proses verifikasi dan sertifikasi seluruh alat utama sistem senjata (alutsista) yang dikerahkan dalam Latgab yang bersandi "Yudha Siaga" itu.

Verifikasi dan sertifikasi telah dilakukan masing-masing angkatan baik darat, laut, dan udara. "Itu sudah dilakukan oleh setiap angkatan dan sudah dilakukan teknis pembinaan. Yang jelas, alutsista yang akan dikerahkan harus yang memang memenuhi syarat," kata Djoko.

Panglima TNI menegaskan, pihaknya akan tetap mengedepankan faktor keamanan baik peralatan maupun personel. "Keamanan dan keselamatan, jelas faktor yang utama yang harus kita ke depankan," ujar Djoko menegaskan.

Latihan Gabungan TNI diselenggarakan dalam dua tahap yakni Geladi Pos Komando yang dilaksanakan di Markas Divisi Infanteri I/Kostrad pada 21-28 April dan geladi lapangan yang berlangsung 1-20 Juni 2008.

Geladi lapangan akan diselenggarakan di empat titik yakni Batam, Natuna, Singakawang (Kalimantan Barat) dan Sanggata di Kalimantan Timur.



Latgab TNI yang dilaksanakan menandai seabad Kebangkitan Nasional dan satu dasawarsa reformasi internal TNI itu melibatkan prajurit di lingkungan Mabes TNI 2.418 orang, TNI Angkatan Darat 10.388 orang, TNI Angkatan Laut 13.150 orang, dan TNI Angkatan Udara 4.615 orang.

Alutsista yang dikerahkan meliputi 38 tank, 19 panser, sembilan helikopter dan satu pesawat Cassa 212 dari TNI Angkatan Darat.

TNI Angkatan Laut mengerahkan 61 kapal RI, 30 tank amfibi PT-76, 55 panser amfibi/RRF, 12 unit Kapa K-61, tiga unit Tatra, empat roket M-70, enam Howitzer, dua Hovercraft, satu combat boat, tiga Serider, 78 perahu karet, tiga helikopter NBO-105, dan dua helikopter Bell 412.

TNI Angkatan Udara mengerahkan 24 pesawat tempur, 31 pesawat angkut, dan 13 helikopter dari berbagai jenis. (Ant/OL-01)

Sumber : MEDIAINDONESIA.COM

No comments: