Menanti... KRI Sultan Iskandar Muda (367)
KRI Sultan Iskandar Muda (SIM/367) merupakan kapal Korvet ke-3 kelas Sigma yang dipesan oleh pemerintah Republik Indonesia dari total 4 kapal yang sudah disepakati untuk dibuat oleh pihak Schelde Naval Shipbuilding dari Negeri Belanda.
2 kapal pendahulunya yaitu KRI Diponegoro (DPN-365) dan KRI Hassanudin (HSN-366) telah lebih dahulu selesai dibangun dan sudah berada di Tanah Air untuk melaksanakan tugas pengamanan wilayah laut NKRI bersama KRI lain di jajaran TNI AL.
Sedangkan 2 kapal terakhir yaitu KRI Sultan Iskandar Muda (367) hampir selesai dibangun dan KRI Frans Kaisiepo (368) sudah dimulai pembuatannya pada tahun ini.
Diharapkan pada tahun 2009 keempat kapal Korvet tersebut mulai aktif menjalankan tugasnya di TNI AL.
Dalam rangka persiapan pengambilan kapal KRI SIM-367, beberapa kru calon awak kapal telah tiba di negeri Belanda untuk melaksanakan tugas pelatihan dengan lama waktu yang bervariasi tergantung pada materi pelatihan yang diikuti.
Tempat pelaksanaan pelatihan pun tidak berpusat di negeri Belanda, ada beberapa yang dilaksanakan di negara tempat pabrik peralatan yang melengkapi kapal Korvet tersebut seperti negara Perancis dan Italia.
Namun pada akhirnya seluruh kru akan berkumpul di Belanda untuk membawa pulang kapal tersebut ke tanah air dengan lama waktu pelayaran sekitar 43 hari perjalanan dan singgah ke beberapa negara sahabat.
Keberadaan kapal korvet kelas Sigma rupanya juga menarik minat pemerintah negara Maroko untuk ikut memesan kapal sekelas ini guna memperkuat Angkatan lautnya.
Pada bulan Februari 2008 telah ditandatangani kontrak atas 2 kapal Korvet kelas Sigma 9813 dan 1 kapal Korvet kelas Sigma 10145 yang merupakan versi modifikasi dari kelas Sigma yang sudah ada.
Sumber : http://pathegalan.wordpress.com
No comments:
Post a Comment