Wednesday, March 30, 2011

Kementrian Pertahanan Kembali Ajukan Tambahan Anggaran Rp.9 Trilyun


Wamenhan Letjen TNI Syafrie Syamsuddin (kiri) berbincang dengan Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono (kanan) sebelum berlangsungnya Retreat Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II di Istana Bogor, Jabar, Selasa (29/3). FOTO ANTARA/Saptono/Spt/11

JAKARTA - Kementerian Pertahanan (Kemhan) akan kembali mengajukan tambahan anggaran sebesar Rp9 triliun dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBNP) 2011. Kemhan sebelumnya telah meminta tambahan anggaran sebesar Rp 11 triliun. Namun, Kementerian Keuangan baru menyetujui sebanyak Rp 2 triliun.

Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro, Selasa (29/2) dalam Retreat Rake yang dihadiri seluruh menteri KIB II, mengatakan tambahan Rp9 triliun adalah untuk memenuhi minimum essential forces alias standar kekuatan. "Kita dulu mengajukan Rp11 triliun. Tapi, baru dapat Rp2 triliun. Jadi, kita ajukan lagi. Soal dapat atau tidak, tergantung dari keuangan negara. Kita memahami juga ada perkembangan negara, harga minyak naik," kata Purnomo.

Saat ini, alokasi anggaran pertahanan dalam APBN 2011 sebesar Rp 47 triliun. Hampir separuh dari anggaran itu atau Rp22,5 triliun dari total Rp47 triliun digunakan untuk kebutuhan belanja pegawai. Adapun sisanya sebesar Rp24,5 triliun baru digunakan untuk belanja barang dan belanja modal.

No comments: