RI - Thailand Tingkatkan Kerja Sama Bidang Pertahanan
JAKARTA – Usai bertemu dengan Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL) RI, Laksamana TNI Agus Suhartono, SE, KASAL Thailand, Admiral Khamtom Pumhiran mengujungi Menteri Pertahanan RI, Kamis (11/2) di Kantor Kementerian Pertahanan RI, Jakarta.
Pada kesempatan pertemuan tersebut Menhan dan Kasal Thailand membahas hubungan kerjasama di bidang pertahanan khususnya di antara Angkatan Laut kedua negara. Disamping itu kedua pejabat ini juga saling bertukar pikiran dan pengalaman dalam penanganan persoalan pertahanan dan keamanan di daerah perbatasan dengan negara-negara tetangga.
Lebih jauh lagi, pertemuan antara Menhan dan Kasal Thailand membahas rencana kerjasama diantara Angkatan Laut kedua negara dalam rangka program pengamanan di wilayah perbatasan negara-negara Asean di perairan Selat Malaka khususunya di wilayah perairan Sumatera Utara yang panjangnya sekitar 800 Km.
Adapun yang menjadi salah satu perencanaan kerjasama Angkatan Laut kedua negara ini adalah terkait dengan hal koordinasi dan penyusunan draft standar prosedur operasi yang dibutuhkan, untuk bisa bergabung dengan negara-negara di Asean lainnya dalam rangka pengamanan selat malaka tersebut.
Latihan Bersama TNI-AU dan RSAF
Sementara ditempat yang sama Menhan RI, pada Selasa (9/2), juga menerima kunjungan kehormatan Kepala Staf Angkatan Udara Singapura Brigjen Ng Chee Meng. Dalam pertemuan tersebut Menhan Purnomo juga membicarakan mengenai rencana kegiatan latihan bersama TNI AU - Angkatan Udara Singapura yang disebut Elang Indo-Pura pada September 2010 namun tempat pelaksanaannya belum diputuskan.
Dalam pertemuan tersebut Menhan Purnomo menjelaskan mengenai rencana pelaksanaan Indo-Defence 2010 yang akan diadakan pada akhir tahun ini. Diharapkan pada Indo-Defence 2010 nantinya akan dihadiri beberapa negara produsen alutsista yang dapat menunjukkan hubungan baik antara Indonesia dengan negara-negara lain di dunia.
Menhan Purnomo menjelaskan, pada dasarnya Indonesia dan Singapura memiliki hubungan bilateral yang baik khususnya di bidang pertahanan. Kerjasama pertahanan juga menyangkut penyiapan pasukan reaksi cepat dalam penanggulangan bencana alam. Dijelaskan pula mengenai rencana TNI untuk membangun pusat latihan untuk pasukan perdamaian (UN PKO) yang akan ditugaskan ke berbagai negara.
Sumber : DMC
No comments:
Post a Comment