Thursday, March 19, 2009

Panglima TNI Mengukuhkan 2 Kapal Perang TNI AL


KRI Sultan Iskandar Muda-367 (Foto:karbol@mp.net)

ACEH - Panglima TNI Jenderal TNI Djoko Santoso mengukuhkan KRI Sultan Iskandar Muda-367, sebagai Kapal Perang Republik Indonesia (KRI). Pengukuhan kapal jenis Korvet Kelas Sigma itu ditandai dengan penekanan tombol oleh Panglima TNI Jenderal TNI Djoko Santoso, Kamis (19/3), di Pelabuhan Malahayati, Banda Aceh.

Selain KRI Sultan Iskandar Muda-367, Panglima TNI juga mengukuhkan KRI Alkura-830 yang merupakan kapal Patroli Cepat (PC) 40 produksi Fasilitas Pemeliharaan dan Perbaikan (Fasharkan) Mentigi dan Manokwari Tahun Anggaran 2007.

Penggunaan nama Iskandar Muda merupakan penghormatan terhadap pahlawan nasional, dimana menurut catatan sejarah Sultan Iskandar Muda pernah mencapai masa keemasan dan kejayaan. Pada masa itu (1607-1636) Kerajaan dan Raja Sultan Iskandar Muda merupakan salah satu kerajaan Aceh yang sangat gemilang.


KRI Tarihu-829 (PC-40) sekelas dengan KRI Alkura-830

Sedangkan Alkura merupakan salah satu jenis ular paling berbisa penghuni pulau Ternate tepatnya di Pulau Hiri. Ular Alkura memiliki kecepatan bergerak, kepekaan penginderaan tinggi dan racun yang sangat mematikan.

Dalam amanatnya Panglima TNI mengatakan, peresmian dua kapal perang ini merupakan bagian integral dari pembangunan kekuatan TNI secara bertahap, untuk memenuhi kekuatan minimal postur TNI AL, sehingga pelaksanaan tugas pokok TNI AL dapat dilaksanakan secara optimal.

Penambahan kekuatan kapal Perang TNI AL lanjut Panglima TNI adalah merupakan komitmen dan konsistensi pemerintah dan negara dalam membangun pertahanan negara yang kuat dan disegani. Termasuk di dalamnya mewujudkan kekuatan TNI sebagai alat dan komponen utama pertahanan negara, yang profesional, handal, modern, berwawasan kebangsaan serta mencintai dan dicintai rakyat.

Sumber : DISPENAL

Berita terkait lainnya :
Idealnya Indonesia Miliki 52 Korvet

No comments: