Sukhoi Latihan Dengan Bom Latih P-100

"Saat ini, pihak produsen telah memproduksi sepuluh bom latih P-100. Dari sepuluh itu, enam kita ujicoba dalam dua hari ini. Sedangkan empat akan dijadikan protipe, untuk diajukan ke Mabes TNI AU, Mabes TNI dan Dephan," kata Komandan Skadron Udara 11 Pangkalan Udara (Lanud) Sultan Hasanuddin, Letkol Pnb Iko Putra kepada ANTARA News di Jakarta.
Ia mengatakan, dari ujicoba tersebut bom latih P-100 sangat layak digunakan atau dipasangkan di Sukhoi SU-27SK dan SU-30MK. "Mungkin setelah dievaluasi lebih lanjut, bom jenis ini akan kami gunakan terutama untuk latihan," ujarnya, menambahkan.
Bom latih P-100 merupakan hasil kerjasama Dislitbang AU dengan CV. Sari Bahari Malang, Jawa Timur.

Latihan uji coba senjata yang dilaksanakan selama dua hari tersebut, disaksikan langsung oleh Pangkoopsau II Marsekal Muda TNI Yushan Sayuti dan Komandan Lanud Sultan Hasanuddin Marsekal Pertama TNI IB.Putu Dunia , para pejabat Staf Koopsau II, Lanud Sultan Hasanuddin serta beberapa pejabat Staf dari Mabes TNI Angkatan Udara di lokasi penembakan AWR Takalar.
Adapun para penerbang Sukhoi yang terlibat dalam kegiatan latihan antara lain Komandan Wing 5 Kolonel Pnb Arief Mustofa, Komandan Skadron Udara 11 Letkol Pnb W Iko Putra, Mayor Pnb Yosta Riza, Mayor Pnb Untung S dan Mayor Pnb David Tamboto.
©alutista, dikutip dari beberapa sumber berita
Comments