Wednesday, April 30, 2008

KSAL : Seluruh Alutsista Siap dikerahkan




Jakarta - Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Sumardjono menyatakan, seluruh alat utama sistem senjata (alutsista) TNI AL siap dikerahkan dalam Latihan Gabungan (Latgab) TNI 2008.

"Kajian kami sudah selesai dilakukan, dan hasilnya siap untuk diterjunkan dalam Latgab TNI meski belum seratus persen, namun kita selalu berupaya untuk mencapai seratus persen," katanya, usai melakukan pemeriksaan kesiapan personel dan alutsista TNI AL di Jakarta, Selasa.

Dalam geladi lapang Latgab TNI 2008, 1-20 Juni 2008 mendatang, TNI AL mengerahkan 13.150 personel, 61 Kapal Perang Republik Indonesia (KRI), tujuh pesawat udara 212 Cassa, lima unit helikopter, 30 tank amfibi, dan 55 unit panser amfibi.

Selain itu 12 unit Kendaraan Amfibi Pengangkut Alteleri (KAPA), tiga unit TATRA (kendaraan tempur), empat unit roket M-70, enam unit senjatas artileri "howitzer", dua unit kendaraan tempur laut "hovercraft", satu unit kapal "combat boat", tiga unit "sea rider" dan 78 unit perahu karet.

Ia mengatakan, menjelang pelaksanaan geladi lapang Latgab TNI 2008, jajaran TNI AL terus melakukan latihan untuk memelihara dan meningkatkan kesiapan baik personel maupun alutsista TNI AL.

"Saya perintahkan untuk terus melakukan latihan rutin dan parsial untuk menjaga kesiapan personel dan alutsista menjelang Latgab TNI 2008," katanya.

Sumardjono menambahkan, terkait itu pihaknya akan melakukan latihan pendaratan di Pantai Eretan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat pada pertengahan Mei 2008.

TNI mengadakan latihan gabungan dengan sandi "Yudha Siaga" untuk memelihara dan meningkatkan profesionalisme prajurit dalam mempertahankan kedaulatan negara.

Latihan gabungan Yudha Siaga dilakukan dalam dua tahap yakni tahap pertama berupa Geladi Posko I pada 21-28 April di Markas Divisi Infanteri 1/Kostrad Cilodong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Tahap II berupa Geladi Lapang yang berlangsung 1-20 Juni 2008 melibatkan seluruh personel dan alutsista dari tiga matra TNI di empat lokasi yakni Natuna dan Batam (Kepri), Singkawang (Kalbar) dan Sangatta (Kaltim).

Latihan itu bertema "Komando Tugas Gabungan Melaksanakan Kampanye Militer Di Daerah Perbatasan Darat, Laut dan Udara Nasional Dalam Rangka Menegakkan Negara Kesatuan Republika Indonesia (NKRI)".

Kegiatan yang dilaksanakan menandai seabad Kebangkitan Nasional dan satu dasawarsa reformasi internal TNI itu melibatkan prajurit di lingkungan Mabes TNI 2.418 orang, TNI Angkatan Darat 10.388 orang, TNI Angkatan Laut 13.150 orang, dan TNI Angkatan Udara 4.615 orang.

Alutsista yang dikerahkan meliputi 38 tank, 19 panser, sembilan helikopter dan satu pesawat Cassa 212 dari TNI Angkatan Darat.

TNI Angkatan Udara mengerahkan 24 pesawat tempur, 31 pesawat angkut, dan 13 helikopter dari berbagai jenis.

Sumber : ANTARA

No comments: