KRI Kelas Gilimanuk (531)
KRI Teluk Gilimanuk (531) merupakan kapal pertama dari kapal perang jenis kapal pendarat medium (LSM) kelas Teluk Gilimanuk milik TNI AL. Dinamai menurut nama sebuah teluk di pulau Bali.
KRI Teluk Gilimanuk dibangun oleh VEB Peenewerft, Wolgast, Jerman Timur pada tahun 1976 untuk Angkatan Laut Jerman Timur dengan nomor lambung 611. Kapal berjenis Frosch-1 Class/Type 108 ini kemudian dibeli pemerintah untuk TNI Angkatan Laut pada tahun 1994.
KRI ini termasuk dalam paket pembelian sejumlah kapal perang eks Jerman Timur pada masa pemerintahan Presiden Suharto
KRI Teluk Gilimanuk bertugas sebagai armada pendarat bagi pasukan Marinir TNI AL dan juga sebagai kapal pengangkut logistik.
Kapal-kapal KRI Kelas Teluk Gilimanuk
• (531) Teluk Gilimanuk >> (GDR:1976/TNI-AL:1994)
• (532) Teluk Celukan Bawang >> (GDR:1976/TNI-AL:1994)
• (533) Teluk Cendrawasih >> (GDR:1977/TNI-AL:1994)
• (534) Teluk Berau >> (GDR:1977/TNI-AL:1995)
• (535) Teluk Peleng >> (GDR:1978/TNI-AL:1993)
• (536) Teluk Sibolga >> (GDR:1977/TNI-AL:1993)
• (537) Teluk Manado >> (GDR:1977/TNI-AL:1995)
• (538) Teluk Hading >> (GDR:1978/TNI-AL:1994)
• (539) Teluk Parigi >> (GDR:1978/TNI-AL:1995)
• (540) Teluk Lampung >> (GDR:1979/TNI-AL:1994
• (541) Teluk Jakarta >> (GDR:1979/TNI-AL:1994)
• (542) Teluk Sangkulirang >> (GDR:1979/TNI-AL:1994
• (543) Teluk Cirebon >> (GDR:1979/TNI-AL:1995)
• (544) Teluk Sabang >> (GDR:1979/TNI-AL:1995
Data Teknis
KRI Teluk Gilimanuk memiliki berat 1,900 ton. Dengan dimensi 90,70 meter x 11,12 meter x 3,4 meter. Ditenagai oleh 2 mesin diesel, 2 shaft menghasilkan 12,000 bhp yang sanggup mendorong kapal hingga kecepatan 18 knot.
Diawaki oleh maksimal 42 pelaut. Mampu mengangkut kargo hingga seberat 600 ton.
Persenjataan
KRI Teluk Gilimanuk bukanlah termasuk armada tempur maupun pemukul. Sebagai armada pendarat dan pengangkut logistik, KRI Teluk Gilimanuk hanya dibekali senjata pertahanan diri berupa:
• 1 kanon laras ganda kaliber 37mm Model 1939
• 1 Meriam Bofors 40/70 berkaliber 40mm dengan kecepatan tembakan 120-160 rpm, jangkauan 10 Km untuk target permukaan terbatas dan target udara.
• 2 kanon laras ganda kaliber 25mm
Sensor dan elektronis
KRI Teluk Gilimanuk diperlengkapi radar MR-302/Strut Curve Air/Surface Search.
KRI Teluk Gilimanuk (531), ex-611, GDR ship Hoyerswerda
KRI Teluk Celukan Bawang (532), ex-632, GDR ship Hagenow
KRI Teluk Cendrawasih (533) ex-613, GDR ship Frankfurt/Oder
KRI Teluk Berau (534) ex-634, GDR ship Eberswalde-Finow
KRI Teluk Sibolga (536), ex-612, GDR ship Schwerin
Foto by : corporaldjono
KRI Teluk Manado (537), ex-633, GDR ship Neubrandenburg
KRI Teluk Hading (538), ex-614, GDR ship Cottbus
KRI Teluk Parigi (539), ex-635, GDR ship Anklam
KRI Teluk Lampung (540), ex-636, GDR ship Schwedt
No comments:
Post a Comment