PT DI Produksi Kendaraan Khusus Aksi Militer
Bandung-RoL -- PT Dirgantara Indonesia (PTDI) sukses melahirkan produk "Kendaraan Aksi Khusus" versi militer yang siap dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan militer dalam negeri.
Produk pertama kendaraan aksi khusus itu dipakai Korps Pasukan Khas (Korps Paskhas) TNI AU. Kendaraan sejenis 'Humvee' itu diperkenalkan di hadapan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Herman Prayitno di sela-sela HUT Korps Paskhas di Lapangan Udara Sulaiman Margahayu Kabupaten Bandung, Rabu (24/10).
"Kendaraan ini belum ada 'namanya' biar nanti Komandan Korps Paskhas memberi nama kendaraan ini. Kami sendiri menyebut 'kendaraan aksi khusus'," kata Tim Produksi Kendaraan Taktis (Rantis) PTDI, Ujang Hasan Subekti.
Mobil bertampang 'sangar' produk pertama PTDI itu mendapat nomor register di lingkungan TNI-AU yakni 4020-10. Kendaraan versi ini asli rakitan PTDI dengan mesin Ford Ranger dan teknologi Mazda.
PTDI sudah mendapat lisensi dari kedua pabrikan otomotif itu. Riset dan pengembangan tipe kendaraan itu, menurut Ujang, sudah dilakukan cukup lama untuk menyesuaikan dengan standard militer.
Kendaraan itu benar-benar dirakit sebagai kendaraan tempur. Tampilannya semakin perkasa dengan senjata utama senapan mesin GRMG yang disimpan di bagian atap kendaraan, serta senjata Minimi kaliber 5,56 mm yang menyembul keluar dari kabin depan yang tidak dipasangi kaca.
Selengkapnya...
Berita terkait lainnya :
PT DI Produksi "Kendaraan Aksi Khusus" Militer
No comments:
Post a Comment