Saturday, July 21, 2007

India dan Israel Kerjasama Mengembangkan Rudal Permukaan-Udara Jarak Sedang

India dan Israel setuju bekerjasama mengembangkan rudal baru permukaan ke-udara jarak sedang untuk sistem pertahanan udara berbasis permukaan (land-based air defense system). Rudal ini sebagai pengganti Pechora (SA-3 Goa), yang sekarang masih di pakai AU India.

Rudal dengan jarak jangkau 70 km ini, menggunakan peluncur vertikal dengan sistem penjejak baru, atau lebih dikenal di Israel dengan nama 'Barak 8 shipborne missile' (Barak NG). Rudal ini sekarang tengah dalam proses R&D, AL-India dan Israel mengeluarkan biaya US$480 juta untuk program pengembangan selama lima tahun, telah dimulai pada awal 2006 lalu.

Sistem rudal pertahanan baru ini rencananya dijadwalkan sama dengan jadwal pengembangan Barak 8, dimana dana sekitar US$300 juta telah digunakan untuk program pengembangannya.

Keputusan Pemerintah India mendanai proyek ini telah disetujui minggu lalu, pembiayaan sebesar US$2,5 milyar ini disiapkan untuk menambah biaya pengembangan dan produksi rudal permukaan-ke-udara tersebut.

Photo dibawah: menggambarkan operasi skenario MF-STAR dimana eksekusi beberapa sasaran dilakukan lewat peluncur vertical Barak/Barak NG secara simultan dengan tembakan offensive (image by IAI/ Israel Aerospace Industries).

No comments: