Monday, October 18, 2010

Pesawat Intai Tanpa Awak (UAV) Tiba Pertengahan Tahun 2011

JAKARTA - TNI segera membangun skuadron pesawat intai untuk mengamankan seluruh wilayah RI, terutama di perbatasan darat, laut, maupun udara.

"Rencananya, empat pesawat intai tanpa awak akan tiba pada medio 2011, dari satu skuadron yang direncanakan," kata sumber Antara di Mabes TNI Jakarta, Sabtu (16/10).

Ia menambahkan, skuadron pesawat intai tanpa awak itu nantinya akan bermarkas di Pangkalan Udara Supadio, Pontianak , Kalimantan Barat. Namun, pengoperasiannya di bawah Komando Pertahanan Udara Nasional (Kohanudnas) Mabes TNI.

Personel yang mengoperasionalkan tidak banyak, sekitar dua orang untuk memantau seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, terutama di perbatasan darat, laut dan udara. Pesawat intai tanpa awak itu dapat dioperasikan lima sampai enam jam per hari.

"Sehingga semisal kita ingin memantau wilayah tengah Indonesia, kita bisa terbangkan hingga Tarakan, kembali lagi ke Pontianak. Begitu untuk ke wilayah lainya di Indonesia," kata sumber itu.

Ketua Komisi I DPR Kemal Azis Stamboel mendukung pembentukan skuadron Pesawat Tanpa Awak (UAV) yang akan dibangun TNI AU di Pangkalan Udara (Lanud) Supadio, Pontianak. Ia mengatakan, skuadron pesawat intai tanpa awak merupakan salah satu solusi menjaga wilayah RI terutama di perbatasan.

Selain pesawat intai tanpa awak, TNI juga segera menambah radar di tiga wilayah di Indonesia Timur guna memaksimalkan pengamanan Wilayah RI.

Sumber : MEDIAINDONESIA.COM

No comments: