Kolonel Pnb Dody Trisunu Danlanud Pekanbaru
JAKARTA-MEDIA: Kolonel Pnb Dody Trisunu ditetapkan sebagai Komandan Pangkalan Udara (Danlanud) Pekanbaru menggantikan Kolonel (Pnb) Gandara Olivenca yang dicopot dari jabatannya, menyusul kesalahan prosedur dalam penerbangan helikopter Twin Pac yang jatuh pada Senin (7/1).
“Pengangkatan Dody sebagai Komandan Lanud Pekanbaru, berdasarkan Surat Keputusan Kepala Staf Angkatan Udara Kep/2-PKS/1/2008 tanggal 14 Januari 2008,” kata Kepala Dinas Penerangan Mabes TNI Marsekal Pertama Daryatmo, ketika di Jakarta, Selasa.
Kolonel Dody Trisunu sebelumnya adalah Komandan Wing III Pangkalan Udara Iswahjudi, Madiun, Jawa Timur.
Helikopter jenis Twin Pack milik Pangkalan TNI Angkatan Udara Pekanbaru jatuh di Desa Lubuk Agung, Kecamatan Gandar, Sikijang Mati, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau.
Seorang penumpang, Robert Candran, warga keturunan India berkewarganegaraan Singapura, tewas di tempat, sedangkan sembilan lainnya luka berat dan ringan.
Kesembilan penumpang yang luka-luka adalah Kapten (Pnb) Arif Budiarto, Lettu Fernandes Pasaribu, Pratu Agung (anggota TNI AU), Michael, Alexander, Hery Kuncoro, Hendry P, Haninong, dan Andre.
Kedua warga negara Singapura Robert Candran dan Michael, sesuai penyelidikan tim Panitia Penyelidik Kecelakaan Pesawat Terbang (PPKPT) Mabes TNI AU, tidak memiliki izin keamanan (security clearence) dari Mabes TNI untuk ikut dalam penerbangan nahas itu.
"Seharusnya, sebagai warga sipil, apalagi warga negara asing yang ingin menggunakan fasilitas militer harus memiliki izin keamanan dari Mabes TNI. Dan seharusnya Danlanud yang berwenang mengetahui ketentuan itu," kata Daryatmo. (Ant/OL-2)
Sumber : MIOL
Catatan : Letkol Pnb. Dody Trisunu, sebelumnya menjabat instruktur tempur TNI AU.
No comments:
Post a Comment