Hari Jadi Senapan Serbu AK-47 ke-60

Mikhail Kalashnikov memegang AK-47 Nr.1, senapan prototype AK-47 yang terkenal. Saat memperingati 60 tahun senapan serbu AK-47 di Russian Armed Forces Central Museum di Moscow, Jumat 6/7/2007 kemarin.

Moskow, Di dunia persenjataan, senapan AK-47 sudah sangat dikenal seperti layaknya M-16 buatan Amerika Serikat. Bahkan Presiden Russia Vladimir Putin menyebutkan sebagai simbol dari negara berjuluk beruang merah itu.

Senapan serbu Kalashnikov (AK) tidak hanya menjadi contoh karya yang berdaya cipta, tapi simbol dari sebuah bakat, hasil cipta yang jenius dan kreatif dari bangsa kita, ujar Putin seperti dilansir AFP, Kamis (5/7/2007).

Pernyataan Putin tersebut dalam rangka memperingati 60 tahun AK-47 sebagai senjata standar militer Russia. Putin menambahkan karakteristik teknik AK-47 yang unik telah membantu Russia dan banyak negara lainnya selama bertahun-tahun.

Pencipta AK-47, Mikhail Kalasnikov (87), saat ini tengah dalam proses persidangan melawan pemalsuan AK-47, yang telah merugikan keuangan Russia US$ 2 Milyar tiap tahunnya. Pejabat perusahaan pembuat AK-47, Valery Vartamov, mengatakan 90 persen AK-47 yang dijual di dunia adalah palsu. 11 persen AK-47 yang palsu diantaranya dibuat oleh Amerika Serikat.

Saat ini AK-47 adalah senjata yang sangat populer di dunia. Senjata asli di Rusia ini banyak digunakan oleh militer di banyak negara, dan di beberapa negara di Afrika harganya sangat murah hanya US$ 30 atau hanya sekitar Rp.270.000. (gah/gah)