Monday, November 12, 2007

Agen Asing Incar Pelajar Indonesia

MAGELANG--MEDIA: Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Djoko Santoso mengatakan saat ini bertebaran agen asing yang mengincar pelajar-pelajar Indonesia untuk dididik dan dilatih sebagai agen.

"Saya dengar banyak agen asing yang incar kalian dengan gaji tinggi untuk bekerja di luar negeri, dididik dan dilatih sebagai agen mereka. Ini saya prihatin. Kalian adalah taruna nusantara, jadi hidup mati kalian adalah untuk Nusantara," kata KSAD dalam pengarahannya kepada para siswa SMA Taruna Nusantara, di Magelang, Sabtu (10/11).

Ia melanjutkan siswa-siswi semacam di SMU Taruna Nusantara dididik agar berhasil bukan hanya untuk diri sendiri, tapi utamanya untuk rakyat, bangsa dan negara. Karenanya dia meminta para siswa dan pelajar untuk menerapkan hasil pendidikan yang diterima untuk kemajuan Indonesia di masa depan, khususnya menghadapi era globalisasi.

"Jangan apa yang telah didapat selama pendidikan malah cari pekerjaan, cari pasangan hidup di luar negeri. Itu pengkhianat namanya," tegas KSAD.

"Kalian siswa Taruna Nusantara, yang artinya siswa Indonesia, sudah seharusnya menerapkan apa yang didapat untuk kepentingan bangsa Indonesia, bukan untuk negara asing, seperti Singapura," tambah dia.

Makanya, lanjut KSAD, sangat diharapkan muncul pemimpin-pemimpin lintas profesi yang berwawasan kebangsaan. Intinya, ujar dia, warga negara yang terdidik dan terlatih, memiliki kepemihakan pada rakyat dan bangsa Indonesia.

"Nah untuk bangkit kita harus sadar dan paham bahwa bangsa kita berada pada posisi kritis. Kita juga harus bersatu dengan hidup rukun. Lalu kita harus mau bekerja keras membangun bangsa dengan menonjolkan militansi dalam artian ketekunan dan kerja keras mencapai tujuan," jelasnya.

Dalam pengarahannya kepada para siswa, KSAD didampingi mantan Wakil Presiden Try Soetrisno yang merupakan salah satu pendiri SMA yang didirikan pada tahun 1990 itu. (Mjs/OL-06)

Sumber : MIOL

1 comment:

War games said...

Wah bahaya sekali kalo bener banyak orang asing yang mo ngrekrut TNI, jangan-jangan soal terorisme ini juga kerjaan mereka ya pak?????